Jenjang waktu membujukku tersenyum
Laun-laun ku temui satu titik dalam kalbu
Membentak ku lebih lembut
Aku liar dalam rindu
Meski ku hadang dengan tangan terbuka tumpukan-tumpukan itu
Temui aku dalam purnama
Ketika peraduan ku benderang dengan suryaNya
Dalam sujud pinta
Ku ingin jadi mawar baginya
Hanya itu
Sepantas sejuk-sejuk embun
Sepatut derai-derai hujan
Aku menggantung banyak harap pada ribuan hari yang menantangku sepanjang
Dunia berputar
dan selama nafas masih setia berhembus untuk kita..
(21 Desember 2012)
0 komentar:
Post a Comment